Wednesday, July 4, 2007

Beda Nuansa ajah


Sinopsis cerita : Maaf, saya menghamili istri Anda

Dibyo (Ringgo Agus Rahman), pengangguran yang sangat terobsesi menjadi artis terkenal. Meskipun sering bermain di sinetron, tapi hanya sebagai figuran. Tidak hanya itu, dalam menjalin hubungan dengan wanita pun ia kurang beruntung. Namun saat bertemu dengan Mira (Mulan Kwok) hubungan mereka malah mengakibatkan Mira hamil. Mira meminta Dibyo untuk bertanggung jawab.Dibyo langsung saja setuju untuk menikahi Mira, tapi tidak semudah itu menikahi Mira. Ternyata Mira berstatus istri orang walau sudah pisah ranjang. Mira meminta Dibyo agar meminta pada suaminya, Lamhot, seorang preman untuk bisa menikahinya, sekaligus membujuk Lamhort agar mau menandatangani surat cerai. Tapi kemudian persoalan lain timbul ketika terjadi kesalahpahaman dan membuat Lamhot memaksa Dibyo harus menikahi Butet (Shanty), adik perempuan Lamhot.Cerita ini berakhir dengankematian salah seorang anggota gang Lamhot yang bernama marudud S(gue lupa nama lengkapnya.Film bergenre drama/Comedy ini untuk masalah berhasil atau tidaknya membuat penonton terpingkal-pingkal menurut saya mendapat nilai 6 Skala 1-10, kesan komedi pada film ini sangatlah dipaksakan dan menurut saya memang ciri khas banyolan seorang Ringgo agus rahman emang seperti itu, kadang gokil dan sering juga Garing gak tapi berjhasil memaksa penonton ketawa meskipun terpaksa. Film yang disutradarai oleh MONTY TIWA dan diproduksi oleh SINEMART PICTURES memang kental dengan aroma batak yang hampir ada pada tiap scene Film.Dan Inti pesan dari Film maaf, saya menghamili istri saya ya seperti semboyan Bhineka Tunggal Ika, jangan menonjolkan SARA pada kehidupan di Indonesia,Seperti pada potongan adegan&dialog terakhir ketika si Miranti a.k.a Mulan Kwok mau meninggalkan kuburan Marudud S dan Si Butet a.k.a Shanty yang sedang berziarah kurang lebih seperti ini " Mira kalo anakmu lahir nanti mau kau jadikan orang batak apa orang jawa ?" dan Mira menjawab : "orang Idonesia" lalu mira meninggalkan kuburan Marudud. yang jelas menurut saya Agus ringgo memang Garing action nya lebih bagus di Film Jomblo.Banyaloannya terlalu dipaksakan.


Sinopsis : Mengejar mas-mas

Shanaz - 17 tahun, (Poppy Sovia) menjadi remaja pemberontak sejak ayahnya meninggal. Ketidakharmonisan dengan sang Ibu memuncak saat Ibunya akan menikah lagi. Ia memutuskan menyusul kekasihnya, Mika, ke Yogyakarta, namun Mika pergi mendaki gunung. Di tengah kegalauannya dan tanpa uang, Shanaz terdampar di sudut kota yang ternyata sarang lokalisasi kelas bawah Yogyakarta.Ningsih (Dina Olivia), seorang PSK bersimpati pada Shanaz dan tinggal bersamanya. Lama kelamaan Ningsih menjadi figur kakak dan ibu yang diimpikan. Shanaz. Shanaz juga berkenalan dengan Parno (Dwi Sasono), seorang pengamen campur sari dan mantan kekasih Ningsih.Ketulusan Parno ternyata meluluhkan hati Shanaz. Diam-diam ia menaruh hati pada Parno yang lebih tua 20 tahun darinya. Ternyata Ningsih masih menyimpan perasaan untuk Parno, begitupun sebaliknya. Saat Mika menjemput Shanaz untuk kembali ke Jakarta. Film yang juga bergenre drama Comedy menandai comebacknya Roy Marten ke dunia per-Film-an Indonesia dan untuk masalah mengocok perut mendapat nilai 8.5 dari saya.karena banyolannya terkesan alamiah dan mungkin karena saya orang jawa namun sekali lagi bukan masalah SARA. Jadi saya paham betul tiap dialog,dan terbukti ketika saya menonton bersama 2 orang teman saya yang kebetulan orang Sunda, saya yang paling heboh ketawanya.FIlm yang disutradarai oleh RUDY SOEDJARWO dan diproduksi DePIC PRODUCTION inibernuansa Khas jawa khususnya Jogyakarta dimana si Ningsih Beroperasi di PaKem, Tapi salut buat akting si Ningsih a.k.a Dina Olivia yang bagus memerankan seorang PSK sarkem.Kedua Film ini ditulis oleh Monty Tiwa. Dan adegan terkahir dalam film ini diakhiri dengan kebahagian Shanaz dengan ibunya dan Ningsih dengan mas Parno-nya. Adegan mas parno dengan Ningsih inilah yang paling ciamik menurut saya ketika Parno dan Ningsih berboncengan dengan sepeda Unto dengan begitu mesra, alami banget dan jadul banget namun hingga saat ini masih ada kemesraan yang seperti itu.So buat ngilangin kejenuhan kedua film ini cukuplah buat ngusir. Kesimpulannya Mengejar mas-mas JAWA BANGET, maaf, saya menghamili istri Anda BATAK Banget, HIDUP JAWA, HIDUP BATAK, HIDUP INDONESIA.



sometimes a question more powerfull than answer

No comments: