Bukan hormat waktu upacara tujuh belasan or hormat kepada sang saka merah putih tiap upacara hari senin. Sakit gila pegawai pemerintah nomor dua alias runner up dari segala sakit kronis. Manusia emang perlu menegakkan harga diri untuk suatu kehormatan, namun kadarnya harus masih ditelolir dengan seksama oleh nalar sesama manusia. Terkadang hal seperti ini mungkin terlupakan dengan tak sengaja. sakit gila yang satu ini tidak membutuhkan hari maupun bendera buat orang lain hormat kepada dia. Juga tidak memerlukan posisi senin pagi sewaktu upacara bendera. kadang mereka lupa seperti yang saya sampaikan kepada teman saya. "SBY itu manusia biasa yang kebetulan jadi presiden tak lebih dari itu mo bintangnya sebanyak galaksi bimasakti maupun segambreng ngalahin gelar kepramukaan , dia tetap manusia, butuh penghormatan seperlunya saja tak usah lah berlebihan.
sometimes a question more powerfull than answer
No comments:
Post a Comment