ya Allah, boker aja harus ngantri....
Entah ini kejam atau nananana singsingsingsing, dan ini bener-benar terjadi.Boker pun harus antri, gimana gak toilet yang semulanya dua ruangan, sekarang hanya satu yang bisa dipakai dan gak lazimnya lagi gak bisa dipakai bukan karena rusak melainkan dikunci ma penghuni-nya, gak tau penghuninya itu sebangsa apa kayaknya seh udah gak layak lagi disebut dan digolongkan sebagai bangsa manusia.Yang jelas dia punya kuasa buat mengatas namakan dirinya atau mengklaim serta mampatenkan seakan kalo kelihatan jelas di pintu toilet ada tulisannya "milik bapak anu...." atau "khusus bapak anu". Duh Gusti betapa kejamnya..bahkan untuk boker-pun harus merelakan beberapa menit buat ngantri, padahal dulu khan gak gitu-gitu banget(ingat satu lantai ini orang\yak orang)parahnya lagi pangilan alam itu khan bisa sewaktu-waktu, jikalau waktunya seperti yang gak kita inginkan, pastinya bener-bener bisa terjadi kekacauan di dalam perut.Kalo perut kacau ya udah dech...segalanya bisa kacau. Yach mudah-mudahan kalo nanti bisa jadi orang berkuasa yang berlaku seperti itulah biar masih layak disebut dan digolongkan sebagai manusia. Biarpun nanti udah jadi embahnya profesor pun atau profesor-nya profesor masih bisa megerti masalah kemanusiaan yang sepele seperti ini.mudah-mudahan diberikan petunjuk serta hidayahnya buat embuka pintu toilet yang satunya...amien...
sometimes a question more powerfull than answer
No comments:
Post a Comment